Berikut ini adalah kompilasi sejarah kinerja IHSG untuk periode 10 tahunan.

Kinerja terakhir tahun 2022. Bandingkan kinerja IHSG 10 tahunan, 20 tahunan, dan kinerja dari sejak berdiri selama 39 tahun (1983-2022).

Tentang IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah indeks dari seluruh saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diperkenalkan pertama kali pada 1 April 1983, dengan basis indeks dimulai di angka 100. Kinerja individu setiap saham di bursa efek Indonesia, baik naik atau turun, akan mempengaruhi bobot IHSG. Dengan mengetahui sejarah kinerja IHSG kita bisa tahu potensi investasi di instrumen saham dalam jangka panjang.

Data Kinerja IHSG Sejak Awal (1983-2022) atau 39 Tahun

Bagaimana kinerja jangka panjang IHSG bila dihitung sejak dimulai pada 1 April 1983 hingga 2017?

  • Per Akhir 2022 atau 39 tahun setelah pencatatan IHSG dimulai, IHSG ditutup pada posisi 6.850,62
  • Pengembalian IHSG selama 39 tahun adalah 6.751% (68 kali lipat)
  • Jika disetahunkan, pertumbuhan majemuk kinerja IHSG selama 39 tahun adalah 11,44% YoY
  • Uang Rp100.000.000 (seratus juta) diinvestasikan di IHSG (jika ada indeks wadahnya) sejak awal 1983 akan menjadi Rp6.850,62 juta juta (6,85 miliar) pada akhir 2021.

CATATAN: kami memakai perolehan disetahunkan agar bisa membandingkan angka pertumbuhan majemuk secara layak jika dibandingkan dengan angka pertumbuhan majemuk lainnya. Kinerja disetahunkan dihitung memakai rumus CAGR. Sebagai contoh konteks: kinerja 10 tahunan 160%, rata-ratanya adalah 16%, namun CAGR-nya adalah sekitar 10%.

Data Sejarah Kinerja IHSG 20 Tahun Terakhir (2003-2022)

IHSG 20 Tahunan 2003-2022
Grafik Kinerja IHSG 20 Tahunan (2003-2022)

2023 01 Ihsg 20 Tahunan 2022
Kinerja IHSG 20 Tahun Terakhir 2003-2022

Selama 20 tahun terakhir, dari periode tahun 2003 hingga 2022, seorang investor yang bisa berinvestasi di IHSG (jika ada ada wadahnya), ia akan mendapat keuntungan teoritis sebesar 1.512,12% atau 14,91% jika disetahunkan (CAGR/YoY).

Uang Rp100.000.000 (seratus juta) jika diinvestasikan sejak awal 2003 akan menjadi Rp1.612,12 juta (1,61 miliar) pada akhir 2022. Masih sangat lumayan sekali, kan? Hanya beli dan simpan saja.

Kinerja IHSG 10 Tahun Terakhir

IHSG 10 Tahunan 2022
Kinerja IHSG 10 Tahunan (2013-2022)

Dari statistik sejarah kinerja IHSG 10 tahun terakhir (2013-2022), seorang investor mendapat keuntungan sebesar 58,7% atau setara 4,73% jika disetahunkan. Uang Rp100 juta diinvestasikan sejak awal 2013 akan menjadi Rp158,7 juta pada akhir 2022.

Perbandingan Kinerja IHSG 10 Tahunan Periode Sebelumnya

Mari kita bandingkan kinerja 10 tahunan ini dengan periode sebelumnya, dari 2016 hingga 2021 berikut:

Presentasi Video: IHSG Mampu Mengalahkan Inflasi

Kesimpulan

Dari paparan kinerja jangka panjang di atas, terlihat IHSG sangat aman sebagai sarana investasi karena kinerjanya lebih dari cukup untuk melawan inflasi.

Namun, dalam periode 10 tahunan dan 20 tahunan, jika di awal periode bursa mengalami musim buruk (bearish) investor akan mengalami hasil yang kurang menyenangkan. Jika investor ini bertahan dan percaya bahwa pasar akan memberi reward yang lumayan, dengan bertambahnya waktu maka investasinya akan menghasilkan hasil sangat lumayan.

Kita tidak akan bisa memprediksi apakah waktu masuk kita akan mengalami musim bearish atau bullish. Kuncinya adalah waktu. Kita lebih baik bersahabat dengan waktu sehingga hasil investasi kita tidak mengecawakan.

  • Dalam jangka panjang, kinerja IHSG masih memuaskan. Dari masa 38 tahun atau 20 tahun, kinerja jangka panjang tahunannya selalu bisa mengalahkan inflasi jangka panjang di Indonesia.
  • Dalam jangka pendek, kinerja pasar saham selalu fluktuatif. Hal ini bisa dibuktikan ketika ada masa penurunan di awal tahun, kinerja IHSG 10 tahunan pun masih tertekan, yaitu antara 4,91% hingga 16,41%. Meski demikian kinerja ini masih lebih baik dibanding inflasi di masa yang sama.

Pemutakhiran terakhir: 26 Januari 2023


Diterbitkan: 17 May 2017Diperbarui: 10 Mar 2023